Selasa, 27 Maret 2012

Harry Redknapp: Satu Poin Berharga

Redknapp gembira tim besutannya tetap bisa menjaga selisih lima poin dengan Chelsea.

FA Cup - Stevenage v Tottenham Hotspur, Harry Redknapp

Manajer Tottenham Hotspur Harry Redknapp mengaku senang dengan raihan satu angka yang diperoleh tim besutannya ketika bermain imbang tanpa gol melawan Chelsea di Stamford Bridge.

Hasil imbang itu membuat Tottenham tetap menjaga selisih lima poin dengan Chelsea dalam perburuan posisi keempat klasemen yang bisa menentukan langkah mereka ke Liga Champions musim depan.

Redknapp menyambut gembira hasil yang diperoleh Tottenham, mengingat mereka tidak memperoleh kemenangan di lima laga terakhir. Tambahan satu angka di kandang Chelsea memberikan motivasi.

“Satu poin ini berharga bagi kami. Sejauh ini, kami masih tetap menjaga posisi ke Liga Champions. Namun masih akan ada perubahan di beberapa pekan berikutnya,” ujar Redknapp kepada wartawan usai laga.

“Kami mendapatkan sejumlah peluang bagus, dan memaksa kiper mereka melakukan penyelamatan gemilang. Kami sebetulnya tidak bermain buruk belakangan ini, dan rasa percaya diri tak pernah hilang.”

“Jika saja pertandingan berlangsung lebih lama, kami akan mendapatkan kemenangan. Mereka [Chelsea] merasa senang setelah mendengar pluit panjang.”

Kamis, 29 September 2011

Tugas Artikel

Remaja dan Narkoba
Ada tiga hal yang harus diperhatikan ketika melakukan program anti narkoba di sekolah. Yang pertama adalah dengan mengikutsertakan keluarga. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa sikap orangtua memegang peranan penting dalam membentuk keyakinan akan penggunaan narkoba pada anak-anak. Strategi untuk mengubah sikap keluarga terhadap penggunaan narkoba termasuk memperbaiki pola asuh orangtua dalam rangka menciptakan komunikasi dan lingkungan yang lebih baik di rumah. Kelompok dukungan dari orangtua merupakan model intervensi yang sering digunakan.

Apa itu Narkoba ?


Narkoba adalah singkatan dari Narkotika dan Obat berbahaya. Selain "narkoba", istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah napza yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif. Semua istilah ini, baik "narkoba" atau napza, mengacu pada sekelompok zat yang umumnya mempunyai resiko kecanduan bagi penggunanya.

Menurut pakar kesehatan narkoba sebenarnya adalah psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini pemanfaatannya disalah gunakan diantaranya dengan pemakaian yang telah diluar batas dosis / over dossis.

Narkoba atau NAPZA merupakan bahan/zat yang bila masuk ke dalam tubuh akan mempengaruhi tubuh terutama susunan syaraf pusat/otak sehingga jika disalahgunakan akan menyebabkan gangguan fisik, psikis/jiwa dan fungsi sosial. Karena itu Pemerintah memberlakukan Undang-undang (UU) untuk penyalahgunaan narkoba yaitu UU No.5 tahun 1997 tentang Psikotropika dan UU No.22 tahun 1997 tentang Narkotika.

Penyebaran Narkoba di Kalangan Anak-anak dan Remaja


Hingga kini penyebaran narkoba sudah hampir tak bisa dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja dari bandar narkoba yang senang mencari mangsa didaerah sekolah, diskotik, tempat pelacuran, dan tempat-tempat perkumpulan genk. Tentu saja hal ini bisa membuat para orang tua, ormas,pemerintah khawatir akan penyebaran narkoba yang begitu meraja rela.

Upaya pemberantas narkoba pun sudah sering dilakukan namun masih sedikit kemungkinan untuk menghindarkan narkoba dari kalangan remaja maupun dewasa, bahkan anak-anak usia SD dan SMP pun banyak yang terjerumus narkoba. Hingga saat ini upaya yang paling efektif untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak yaitu dari pendidikan keluarga. Orang tua diharapkan dapat mengawasi dan mendidik anaknya untuk selalu menjauhi Narkoba.

Menurut kesepakatan Convention on the Rights of the Child (CRC) yang juga disepakati Indonesia pada tahun 1989, setiap anak berhak mendapatkan informasi kesehatan reproduksi (termasuk HIV/AIDS dan narkoba) dan dilindungi secara fisik maupun mental. Namun realita yang terjadi saat ini bertentangan dengan kesepakatan tersebut, sudah ditemukan anak usia 7 tahun sudah ada yang mengkonsumsi narkoba jenis inhalan (uap yang dihirup). Anak usia 8 tahun sudah memakai ganja, lalu di usia 10 tahun, anak-anak menggunakan narkoba dari beragam jenis, seperti inhalan, ganja, heroin, morfin, ekstasi, dan sebagainya (riset BNN bekerja sama dengan Universitas Indonesia).

Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN), kasus pemakaian narkoba oleh pelaku dengan tingkat pendidikan SD hingga tahun 2007 berjumlah 12.305. Data ini begitu mengkhawatirkan karena seiring dengan meningkatnya kasus narkoba (khususnya di kalangan usia muda dan anak-anak, penyebaran HIV/AIDS semakin meningkat dan mengancam. Penyebaran narkoba menjadi makin mudah karena anak SD juga sudah mulai mencoba-coba mengisap rokok. Tidak jarang para pengedar narkoba menyusup zat-zat adiktif (zat yang menimbulkan efek kecanduan) ke dalam lintingan tembakaunya.

Hal ini menegaskan bahwa saat ini perlindungan anak dari bahaya narkoba masih belum cukup efektif. Walaupun pemerintah dalam UU Perlindungan Anak nomor 23 tahun 2002 dalam pasal 20 sudah menyatakan bahwa Negara, pemerintah, masyarakat, keluarga, dan orang tua berkewajiban dan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan perlindungan anak (lihat lebih lengkap di UU Perlindungan Anak). Namun perlindungan anak dari narkoba masih jauh dari harapan.

Narkoba adalah isu yang kritis dan rumit yang tidak bisa diselesaikan oleh hanya satu pihak saja. Karena narkoba bukan hanya masalah individu namun masalah semua orang. Mencari solusi yang tepat merupakan sebuah pekerjaan besar yang melibatkan dan memobilisasi semua pihak baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan komunitas lokal. Adalah sangat penting untuk bekerja bersama dalam rangka melindungi anak dari bahaya narkoba dan memberikan alternatif aktivitas yang bermanfaat seiring dengan menjelaskan kepada anak-anak tentang bahaya narkoba dan konsekuensi negatif yang akan mereka terima.

Anak-anak membutuhkan informasi, strategi, dan kemampuan untuk mencegah mereka dari bahaya narkoba atau juga mengurangi dampak dari bahaya narkoba dari pemakaian narkoba dari orang lain. Salah satu upaya dalam penanggulangan bahaya narkoba adalah dengan melakukan program yang menitikberatkan pada anak usia sekolah (school-going age oriented).

Di Indonesia, perkembangan pencandu narkoba semakin pesat. Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia antara 11 sampai 24 tahun. Artinya usia tersebut ialah usia produktif atau usia pelajar. Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan perkenalannya dengan rokok. Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar di kalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke dalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pencandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan.

Dampak Negatif Penyalahgunaan Narkoba


Dampak negatif penyalahgunaan narkoba terhadap anak atau remaja (pelajar) adalah sebagai berikut:

  • Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian,
  • sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran,
  • Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,
  • Sering menguap, mengantuk, dan malas,
  • tidak memedulikan kesehatan diri,
  • Suka mencuri untuk membeli narkoba.
  • Menyebabkan Kegilaan, Pranoid bahkan Kematian !


Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba


Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seyogianya menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak termasuk orang tua, guru, dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita.

Ada tiga hal yang harus diperhatikan ketika melakukan program anti narkoba di sekolah. Yang pertama adalah dengan mengikutsertakan keluarga. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa sikap orangtua memegang peranan penting dalam membentuk keyakinan akan penggunaan narkoba pada anak-anak. Strategi untuk mengubah sikap keluarga terhadap penggunaan narkoba termasuk memperbaiki pola asuh orangtua dalam rangka menciptakan komunikasi dan lingkungan yang lebih baik di rumah. Kelompok dukungan dari orangtua merupakan model intervensi yang sering digunakan.

Kedua, dengan menekankan secara jelas kebijakan tidak pada narkoba. Mengirimkan pesan yang jelas tidak menggunakan membutuhkan konsistensi sekolah-sekolah untuk menjelaskan bahwa narkoba itu salah dan mendorong kegiatan-kegiatan anti narkoba di sekolah. Untuk anak sekolah harus diberikan penjelasan yang terus-menerus diulang bahwa narkoba tidak hanya membahayakan kesehatan fisik dan emosi namun juga kesempatan mereka untuk bisa terus belajar, mengoptimalkan potensi akademik dan kehidupan yang layak.

Terakhir, meningkatkan kepercayaan antara orang dewasa dan anak-anak. Pendekatan ini mempromosikan kesempatan yang lebih besar bagi interaksi personal antara orang dewasa dan remaja, dengan demikian mendorong orang dewasa menjadi model yang lebih berpengaruh.

Oleh sebab itu, mulai saat ini pendidik, pengajar, dan orang tua, harus sigap serta waspada, akan bahaya narkoba yang sewaktu-waktu dapat menjerat anak-anak sendiri. Dengan berbagai upaya tersebut di atas, mari kita jaga dan awasi anak didik dari bahaya narkoba tersebut, sehingga harapan untuk menelurkan generasi yang cerdas dan tangguh di masa yang akan datang dapat terealisasikan dengan baik.

Jumat, 16 September 2011

Milan Gagalkan Kemenangan Barca di Camp Nou

Dengan hasil ini, kedua klub berbagi satu angka di laga pertama.

Rabu, 14 September 2011, 04:00 WIB


- Raksasa Italia, AC Milan berhasil memaksakan hasil imbang 2-2 dengan juara bertahan Barcelona dalam laga pembuka Grup H Liga Champions di Stadion Camp Nou, Rabu dini hari WIB, 14 September 2011.
Gol Milan dicetak oleh Pato di menit pertama dan Thiago Silva di menit 90. Sementara gol Barcelona diciptakan oleh Pedro di menit 36 dan Villa melalui tendangan bebas cantik di menit 50. Dengan hasil ini, kedua klub berbagi satu angka di laga pertama.

Membuka laga babak pertama, Milan yang tidak diunggulkan berhasil mengejutkan publik Catalunya dengan gol cepat Pato di menit pertama. Gol tercipta melalui aksi individu Pato usai menerima umpan Nocerino. Striker Internasional Brazil tersebut langsung melakukan solo run dan berhasil menembus pertahanan Barcelona dan berhasil menjebol gawang Barca yang dijaga Valdes.

Usai kebobolan, Barcelona bereaksi dengan melakukan serangan gencar. Dengan dimotori dua gelandang jenius, Iniesta dan Xavi, Barca terus menekan pertahanan pasukan Allegri dengan mendominasi penguasaan bola. Berbagai peluang emas berhasil diciptakan oleh Messi cs, tapi sayangnya lini belakang Milan cukup tangguh menghalau serangan Barca.

Namun, serangan tanpa henti Barcelona akhirnya membuahkan hasil. Pada menit 36, Messi coba melakukan tusukan ke lini pertahan Milan dan berhasil memberikan umpan datar ke Pedro yang langsung menyambar bola dari sisi kiri gawang dan dilesakkan ke gawang Milan. skor 1-1. Hasil ini tidak berubah hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Barcelona kembali mendominasi penguasaan bola. Tekanan yang terus dilancarkan Messi cs membuat beberapa kali punggawa Milan melakukan pelanggaran. Alhasil, di menit 50, David Villa berhasil mencetak gol kedua Barca melalui tandangan bebas cantik yang diberikan wasit. Barca unggul 2-1.
Unggul gol, tidak membuat Barca mengendurkan serangan. Barca terus menekan pertahanan Milan. Terus mendapat serangan, Milan pun fokus menjaga pertahanan dengan melakukan rotasi pemain dengan memasukkan Emmanuelsen dan Aquilani yang menggantikan Cassano dan Van Bommel.

Hingga jelang akhir laga, tampaknya Barcelona akan berhasil meraih poin penuh. Namun, kemenangan Barca yang sudah di depan mata dibuyarkan oleh gol balasan Milan melalui sundulan Thiago Silva di menit 90. Gol bek Internasional brazil ini memanfaatkan tendangan pojok yang dilesakkan oleh Seedorf. Skor imbang, 2-2.

Sedikitnya waktu tersisa membuat Barca kesulitan untuk mencoba mencetak gol tambahan. Laga pun berkahir imbang untuk kedua tim.

Senin, 05 September 2011

Transformer Dark Of The Moon


Transformers: Dark of the Moon (2011)

Transfomer 3

film transformer dark of the moon dibintangi oleh aktor terkenal Shia LaBeouf (Sam Witwicky), artis cantik Rosie Huntington-Whiteley (Carly), aktor Josh Duhamel (Major William Lennox). film ini diproduksi oleh paramount pictures.

klik disini untuk lihat transformer dark of the moon movie trailer


Bumblebee Autobots, Ratchet, Ironhide dan Sideswipe dipimpin oleh Optimus Prime, yang kembali beraksi melawan Decepticons jahat, yang bertekad untuk membalas kekalahan mereka di film Revenge of fallen Transformers 2009.

Pemerintah Amerika selama ini ternyata tak sepenuhnya jujur mengungkapkan apa yang mereka ketahui. Selama bertahun-tahun mereka mencoba mencari tahu tentang keberadaan makhluk hidup lain selain manusia yang menghuni bumi namun mereka tak pernah mengatakan kalau sebenarnya mereka telah memiliki sejumlah bukti.

Apollo 11 adalah bukti kemajuan teknologi luar angkasa Amerika Serikat. Di saat Uni Sovyet saat itu juga sedang berusaha menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan, Amerika serikat berhasil mendahului dan mendaratkan astronot pertama mereka di permukaan satelit bumi ini. Misi sukses ini menjadi tonggak sejarah awal keberhasilan manusia menjelajahi wilayah di luar bumi yang sebelumnya hanyalah impian belaka.

Sayangnya tak semua dokumentasi tentang pendaratan manusia pertama di bulan ini terungkap. Ternyata, saat mendarat di bulan, para astronot ini menemukan bangkai pesawat luar angkasa lain yang terpaksa mendarat darurat di sana. Masalahnya, bangkai pesawat ini bukan dari bumi. Apakah pesawat ini berasal dari Cybertron? Benarkah mereka sudah mencapai bumi saat itu?

film ini akan direlease pada bulan juli 2011 dan pasti akan menjadi film hollywood box office 2011.
jenis film :
- action
produksi :
- Hasbro, Di Bonaventura Pictures, Paramount Pictures.
sutradara
- Michael Bay
Produser :
- Steven Spielberg, Michael Bay, Lorenzo di Bonaventura, Ian Bryce, Tom DeSanto, Don Murphy

Jumat, 26 Agustus 2011

3 dan 6 nomor punggung keramat di AC Milan

Nomor Punggung 3

Nomor Punggung 3 di Klub Ac Milan terakhir dipakai oleh Paolo Maldini. Paolo Maldini adalah mantan Bek AC Milan yang dinobatkan sebagai pemain paling setia di AC Milan. Ia sudah bermain hingga 647 pertandingan bersama AC Milan. Ia sudah memakai nomor punggung 3 di AC Milan sejak tahun 1985, sebelumnya nomor punggung 3 dipakai oleh ayahnya sendiri yang juga punggawa AC Milan, yaitu Cesare maldini.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhltMq3IFsYEAYba3lZ_crctyVtUSKhNXqnPRc2uydGZ8gFrnk4h_TggVbdEDOkz6ijALjQBxMSHQHO-8B3pmDpoGeAtG2LhRu4ggmeoGWfwFNV5YdJbo4vWABtIyUTl4ZNuvzgO3UQ7T8/s1600/3.jpg

Setelah Paolo Maldini pensiun di tahun 2009 lalu, Pihak Klub memberikan kehormatan kepada Paolo Maldini dengan cara mengabadikan nomor punggung 3, Tak boleh ada pemain lain yang memakai nomor punggung 3 di AC Milan kecuali pemain AC Milan yang merupakan Dinasti Maldini. Nomor punggung 3 Digadang-gadang akan kembali dipakai oleh Christian maldini, salah satu putra Paolo Maldini yang saat ini masih berada di AC Milan Junior.

Nomor Punggung 6

Silahkan cari pemain yang memakai no punggung 6 di Ac Milan. Tentu anda tidak akan pernah menemukan nya sebab no tersebut memang tidak akan pernah dipakai lagi oleh pemain ac Milan sejak tahun 1997. Pada tahun tersebut Franco Baresi pension dari sepak bola professional. Dia adalah bek tengah yang menghabiskan seluruh kariernya besama AC Milan sejak tahun 1977-1997.

http://1.bp.blogspot.com/-SKYB9rRzLIQ/ThbNEh3OauI/AAAAAAAAJuM/NopZ-Ym3nj0/s400/4.gif http://www.binbin.net/photos/adidas-trefoil/adi/adidas-originals-90-91-ac-milan-cup-winners-shirt-plus-no.6-baresi.jpg

Pria kelahiran 8 mei 1960 itu biasa memakai nomor punggung 6 di skuad I Rossoneri. Ketika dia gantung sepatu Milan pun memutuskan untuk mempensiunkan nomor punggung 6. Kostum tersebut abadi milik Marco Baresi dan tak boleh dipakai lagi oleh pemain AC Milan berikutnya.